Senin, 24 Maret 2014

Seorang Peminta kepada Nabi SAW

Seorang lelaki yang memang miskin, meminta sesuatu kepada Nabi SAW untuk memenuhi kebutuhannya. Beliau berkata kepadanya, "Apakah engkau memiliki sesuatu di rumahmu?"
"Benar, wahai Rasulullah," Kata lelaki itu, "Kami memiliki dua tikar yang sebagiannya sudah robek. Yang satu kami gunakan untuk duduk dan tidur, sebagian untuk alas dan sebagian lainnya untuk selimut. Yang satunya lagi kami gunakan untuk makan, minum dan membersihkan kepala kami…!"
"Bawalah keduanya kemari!" Kata Nabi SAW.
Lelaki tersebut bergegas pulang mengambil tikarnya. Tak lama kenudian ia hadir kembali di haapan Nabi SAW dan menyerahkan dua tikarnya kepada beliau. Beliau memegang dua tikar tersebut dan bersabda, "Siapa yang akan membeli tikar ini?"
Salah seorang sahabat menyahut, “Saya akan membeli keduanya dengan satu dirham!"
Nabi SAW bersabda lagi, "Apakah ada yang mau membelinya dengan harga lebih dari satu dirham?"
Seorang sahabat lainnya bersedia membelinya dengan harga dua dirham, dan beliau menyerahkan tikar tersebut kepadanya. Kemudian beliau memanggil lelaki pemilik dua tikar tersebut dan bersabda, "Satu dirham ini belikan makanan dan bawalah pulang ke rumahmu. Dan satu dirham lagi belikan kampak, bawalah kemari..!"
Lelaki tersebut melaksanakan perintah beliau. Beberapa saat kemudian kembali menghadap Rasulullah SAW  dengan membawa kampak yang dibelinya. Beliau meminta kampak tersebut dan memasangkan kayu pegangan yang telah beliau persiapkan, dan bersabda, "Pergilah, carilah kayu dan juallah! Aku tidak ingin melihat kamu selama limabelas hari..!"
Lelaki tersebut pergi memenuhi perintah Nabi SAW. Dan setelah lima belas hari, ia kembali menghadap Nabi SAW dan menceritakan kalau ia telah memperoleh sepuluh dirham dari mencari dan menjual kayu bakar. Sebagian digunakan untuk membeli makanan dan sebagian lagi membeli pakaian. Nabi SAW tersenyum dan bersabda, "Bukankah pekerjaan itu lebih baik bagimu, daripada nanti kamu datang di akhirat/hari kiamat, sedang perbuatan meminta-mintamu itu akan berupa noda hitam di wajahmu, yang tidak bisa dihapus kecuali dengan api neraka!!"

Tidak ada komentar:

Posting Komentar